Huawei resmi meluncurkan smartphone lipat Mate Xs dalam rangkaian konfrensi pers yang bertajuk “TOGETHER, Connecting Possibilities”. HUAWEI Mate Xs merupakan penerus dari ponsel layar lipat pertama Huawei yaitu Mate X yang ditenagai Kirin 990 5G SoC dan menggunakan desain sayap elang untuk memberikan peforma yang kuat dan mulus pagi pengguna baik dalam mode tablet maupun smartphone.
Huawei Mate Xs menghadirkan layar sebesar 8 inci ketika dibuka yang didukung oleh desain engsel mekanis baru. Desain Sayap Elang pertama kali diaplikasikan pada Huawei Mate X dengan lebih dari 100 bagian yang saling terhubung dalam harmoni sempurna untuk memperkuat layar selagi memberi pengalaman tanpa hambatan bagi pengguna di antara dua mode yang tersedia.
Dalam kondisi terlipat, Huawei Mate Xs menjadi smartphone layar ganda dengan layar utama berukuran 6.6 inci dan layar kedua sebesar 6.38 inci.
Mate Xs juga memiliki sistem pendingin Sirip Ikan Terbang yang dirancang untuk kondisi perangkat lipat. Sistem pendingin unik ini memanfaatkan graphene fleksible dengan celah mikroskopis yang menjadikannya mampu ikut terlipat bersamaan dengan perangkat dan melindungi seluruh permukaan untuk pendinginan yang merata dan efektif.
Hardware
Huawei Mate Xs memiliki sistem antena 5G untuk memastikan konektivitas yang cepat dan stabil.
Dukungan chipset canggih Kirin 990 5G menempatkan huawei Mate Xs dalam jajaran smartphone lipat dengan performa tinggi. Chipset ini juga berisi modem 5G yang terintegrasi sehingga secara bersamaan mampu memberi performa kuat dan konektivitas 5G dengan penggunaan energi baterai yang lebih efisien dan menghasilkan panas yang rendah.
Kamera
Mate Xs memiliki sistem kamera yang tersusun secara vertikal di bagian sidebar. Sistem Supersensing Leica Quad Camera memiiliki kamera utama 40MP (wide-angle, f/1.8), 16MP ultra-wide angle camera (f/2.2), 8MP telephoto camera (f/2.4, OIS) dan 3D Depth Sensing Camera.
Sistem kamera tersebut mendukung kombinasi OIS dan AI Image Stabilisation untuk hasil yang sangat stabil dan mampu melakukan 30x hybrid zoom. Dengan ISO 2048000, pengguna juga dapat mengambil foto dalam keadaan low-light.
Quad camera Mate Xs digunakan sebagai kamera depan. Hanya dengan membalik perangkat, konsumen dapat menggunakan layar sekunder untuk melakukan selfie.
Memiliki Layar seluas 8 inci membuat Mate Xs seperti kanvas digital. Untuk membukanya dalam kondisi terlipat, tersedia penjepit yang dapat dibuka dengan tombol yang berada di sidebar.
Perangkat Lunak
Mate Xs mendukung fitur Multi Window sehingga Anda dapat membuka dua aplikasi. Canggihnya, kedua aplikasi tersebut dapat saling berinteraksi satu sama lain.
Teks, gambar, dan dokumen dapat dipindahkan dengan mudah hanya dangan menggeser dari satu aplikasi ke aplikasi lainnya. Selain itu terdapat fitur Floating Window yang dapat digunakan untuk kebutuhan sederhana seperti membalas pesan.
Huawei Mate Xs dijalankan dengan sistem operasi EMUI10.0.1 berbasis Android 10. Yang mendukung fitur Multi-screen Collaboration yang di kembangkan dengan teknologi Huawei sebagai fondasinya.
Fitur ini menghapus kesulitan pengguna saat berpindah dari perangkat PC berbasis Windows dengan Android. Dengan fitur multi perangkat ini, pengguna dapat dengan mudah memindahkan data antara HUAWEI Mate Xs dan HUAWEI MateBook sekaligus mengontrol kedua sistem melalui satu layar.
Harga dan Ketersediaan
Huawei Mate Xs dijadwalkan masuk Indonesia pertengahan 2020. Belum ada patokan harga resmi di tanah air. Namun mengacu harga Mate Xs di Eropa yang dibanderol 2.449 Euro, maka kemungkinan smartphone lipat ini akan meluncur di sini dengan harga di kisaran 37 juta rupiah (dengan kurs saat ini).
