
Penulis: Eksar Predi Wijaya, berasal dari Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara dan sekarang berdomisili di Yogyakarta, Indonesia Kini sekarang sebagai mahasiswa Program Studi Tata Kelola Seni, Pascasarjana Institut Seni Indonesia
Ekonomi kreatif merupakan ekonomi baru yang ada pada abad ke-21. Ekonomi kreatif mengutamakan kreativitas dan intelektual sebagai kekayaan yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan, meningkatkan kesejahteraan, dan memperoleh pendapatan.
Rahasia pada ekonomi kreatif ada pada kreativitas dan inovasi para pelaku ekonomi kreatif tersebut. Adapun sub sektor dalam ekonomi kreatif sendiri adalah
- Aplikasi dan game developer
- Arsitektur
- Desain interior
- Desain komunikasi visual
- Desain produk
- Fashion
- Film, animasi dan video
- Fotografi
- Kriya
- Kuliner
- Musik
- Penerbitan
- Periklanan
- Seni pertunjukan
- Seni rupa
- Televisi dan radio
Pada pelaksanaannya, ada beberapa sub sektor dalam ekonomi kreatif yang sudah terbukti dalam pengembangannya hingga sampai ke taraf internasional seperti fashion, kriya dan kuliner. Hal ini tentu saja menjadi contoh bahwa mengembangkan ekonomi kreatif dapat menunjang perekonomian tidak hanya pelaku ekonomi kreatif tersebut, namun juga menunjang pertumbuhan ekonomi negara.
Sektor kuliner merupakan salah satu dari sub sektor ekonomi kreatif yang dinilai strategis bagi perekonomian Indonesia karena merupakan salah satu sumber pemasukan terbesar untuk negara. Pemerintah telah melakukan berbagai hal dalam mengembangkan industri kreatif termasuk pada bidang kuliner dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Usaha Mikro Kecil dan Menengah mempunyai peran strategis dalam pembangunan ekonomi nasional. UMKM berperan dalam pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja, serta pendistribusian hasil pembangunan.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah khususnya di sektor kuliner membutuhkan strategi pengembangan yang baik serta hukum yang kuat untuk melindungi UMKM dalam Negeri. Selain itu, masih banyak kekurangan yang dapat ditemui dalam ekonomi kreatif pada bidang kuliner yang dapat menjadi perhatian bersama seperti kurangnya modal bagi pelaku UMKM, kurangnya SDM, pendampingan dalam pemasaran produk, dan lain sebagainya.
Wisata Kuliner Kolaka membangun perekonomian daerah
Banyaknya objek wisata di Indonesia khususnya objek wisata sejarah dan wisata budaya, tidak terlepas dari keragaman etnis, budaya dan sejarah bangsa Indonesia. Selain objek wisata sejarah dan budaya, Indonesia yang berada di sepanjang garis khatulistiwa juga kaya dengan objek wisata alamnya. Salah satu objek wisata alam yaitu wisata pantainya dengan panorama keindahan alamnya sehingga menarik untuk dikunjungi. Wisata alam juga berpotensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata kuliner. Wisata kuliner saat ini menjadi sebuah jenis wisata yang sangat banyak dampaknya bagi perkembangan sebuah daerah. Salah satu nilai pentingnya adalah mengembangkan potensi tempat makanan di suatu daerah untuk meningkatkan potensi ekonomis dengan memberikan sentuhan atau dukungan untuk dapat menarik wisatawan lokal atau asing dalam menikmati kuliner asli daerah. Wisata kuliner ialah perjalanan memanfaatkan masakan atau makanan serta suasana lingkungannya sebagai tujuan objek wisata.
Saat ini wisata kuliner merupakan suatu hal yang menarik untuk dikunjungi seperti yang ada disalah satu daerah yaitu Kecamatan Kolaka Kabupaten Kolaka yang tempatnya sangat strategis di pinggir pantai dengan panorama keindahan pantainya yang dapat memanjakan mata setiap orang yang mengunjunginya.
Kabupaten Kolaka menjadi pusat ikon wisata kuliner sejak tahun 2016 yang lalu yang letaknya tepat berada di Pantai Berti. Pantai Berti merupakan sebuah pantai yang setiap harinya selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat Kolaka maupun wisatawan terutama menjelang sore dan malam hari. Pantai ini terkenal akan pemandangan alamnya dengan kemunculan sunset disore hari. Di Pantai Berti ini terdapat wisata kuliner yang banyak menjajakan kuliner tradisional setiap harinya. Wisata kuliner ini sangat menarik untuk dikunjungi karena para penjual yang menjajakan kuliner tradisionalnya langsung berhadapan dengan laut sehingga masyarakat lokal dan wisatawan dapat menikmati kuliner dengan menyaksikan pemandangan wisata alam Pantai Berti setiap saatnya. Selain itu, kuliner tradisional yang dijajakan penjual memiliki cita rasa yang khas karena menggunakan bahan-bahan yang sudah turun-temurun sehingga kuliner tradisional di Pantai Berti sangat menarik untuk dinikmati karena rasanya banyak digemari pengunjung. Adapun jenis kuliner tradisional yang banyak dinikmati pengunjung di wisata kuliner Pantai Berti yang keberadaannya selalu menarik untuk dinikmati karena memiliki cita rasa enak
Kuliner yang masih eksis adalah kuliner ikan bakar baronang, sop kikil, palleko ayam, kuliner tradisioal sinonggi, itik rekko, lemang bakar, bakso setan dan lain sebagainya. Kuliner-kuliner tersebut menjadi buruan para pecinta kuliner.
Keberadaan wisata kuliner kolaka ini menjadi peluang bagi masyarakat dalam menjalankan bisnis di bidang kuliner, selain itu menjadi lapangan kerja yang baru sekaligus meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat
Melihat pertumbuha wisata kuliner kolaka, sebenarnya menjadi Roe Model bagi daerah-daerah lain untuk mengembangkan potensinya di bidang serupa, wisata kuliner, selain tidak membutuhkan potensi alam yang begitu indah, bisa di kembangkan di manapun.
Strategi Para Pelaku UMKM dalam Menarik Perhatian Pengunjung
Adapun strategi yang digunakan oleh pemilik warung/kafe untuk mempertahankan kuliner tradisional di wisata kuliner Pantai Berti, yaitu: 1) menyediakan fasilitas hiburan (panggung karaoke dan live Musik); 2) menciptakan nuansa kafe dengan pemilihan warnanya; 3) menciptakan produk nama makanan yang unik; 4) mengutamakan kebersihan warung/kafe dan makanannya; 5) memberikan harga yang murah pada produk makanannya dan memberikan diskon kepada konsumen; serta 6) memadukan makanan modern dengan makanan tradisional