Home Apps & Platform Program Affiliate: Cara Mendapatkan Passive Income di Era Digital

Program Affiliate: Cara Mendapatkan Passive Income di Era Digital

Fenomena mendapatkan passive income melalui program affiliate telah menjadi semakin populer di era digital saat ini. Namun, apa sebenarnya program affiliate, dan kenapa bisa menghasilkan pemasukan hingga jutaan rupiah tanpa harus memiliki produk sendiri?

Program affiliate bisa dikategorikan sebagai aktivitas jualan online tanpa memiliki produk sendiri. Kita hanya perlu mempromosikan produk atau layanan milik orang lain atau brand, dan menerima komisi dari hasil penjualan melalui tautan afiliasi yang kita bagikan. Cara mendapatkan passive income dengan menjadi affiliate dipilih karena kemudahan tersebut, dan aktivitas ini bisa dilakukan tanpa perlu memproduksi atau mengirim produk. Kita hanya perlu akun media sosial atau aplikasi chat seperti TikTok, WhatsApp, Telegram, dan e-commerce.

Mengikuti program affiliate memberikan beberapa keuntungan, salah satunya adalah pemilihan jenis produk atau layanan yang sesuai dengan niche atau target pasar kita. Misalnya kita memiliki blog atau kanal YouTube tentang teknologi, maka bisa mempromosikan produk-produk gadget seperti smartphone, headset, earphone wireless, hingga aksesoris lain yang berhubungan dengan gadget. Selain itu, program affiliate dapat menjadi cara yang efektif untuk meningkatkan passive income, atau pendapatan pasif. Dengan cara ini, Anda dapat terus menerima uang hasil komisi penjualan dari pembelian melalui tautan yang kita bagikan, tanpa harus melakukan pekerjaan tambahan.

Bila dilakukan dengan serius, affiliate bisa menghasilkan jutaan rupiah bahkan lebih, seperti yang dilakukan oleh Anne Ahira, Habibie Afsyah, dan Berto Saksono Jati, tiga orang affiliator asal Indonesia yang kini terkenal di Asia sebagai affiliate marketer. Ketiganya melihat peluang bisnis dari program affiliate dan mengoptimalkannya menjadi strategi pemasaran yang efektif dan tepat guna.

Dengan menjalankan strategi yang tepat, program afiliasi dapat menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan bagi kita. Berikut beberapa rekomendasi program affiliate yang bisa dicoba:

Program AfiliateKelebihanKekurangan
TikTok Affiliates– Tersedia pilihan affiliate sebagai seller atau kreator
– Akun seller tidak membutuhkan minimum followers
– Bisa mempromosikan produk melalui video
– Bisa mendapatkan sampel produk gratis
– Minimum pencairan Rp 10.000
– Minimum followers 2000 untuk akun personal
– Pembayaran komisi dilakukan 7 hari setelah pembelian
selesai
– Komisi berkurang bila produk batal/refund
Tokopedia– Pendaftaran mudah tanpa minimal followers
– Komisi hingga 10% untuk penjualan
– Komisi Rp 50 untuk setiap kunjungan
– Memiliki opsi kanal untuk mempromosikan
– Pembayaran setiap hari/setiap penjualan
– Pencairan bisa langsung ditransfer ke bank
– Minimum pencairan Rp 10.000
Hanya untuk toko berlabel PM, PM Pro dan Official Store
Shopee– Pendaftaran mudah tanpa minimal followers
– Komisi hingga 10%
– Komisi ekstra di atas 5%
– Komisi 15% bila mengundang teman
– Minimum pencairan Rp 10.000
– Hanya untuk toko berlabel Shopee Mall, Shopee Supermarket,
– Star+, dan Star Seller
– Pembayaran dilakukan seminggu sekali
– Pendapatan di bawah Rp 1 juta, akan masuk ke ShopeePay
Lazada– Komisi via website hingga 10%
– Komisi via aplikasi Rp55.000
– Atribusi penjualan hingga 30 hari
– Pembayaran menggunakan konversi USD
– Minimum pencairan komisi USD 25 (Rp 38 ribuan)
– Pembayaran dilakukan setiap 30 hari
– Minimum 8000 subscriber YouTube
– Minimum 10.000 followers Instagram
BliBli– Komisi penjualan hingga 4%
– Atribusi penjualan hingga 30 hari
– Minimum pencairan komisi Rp 500.000
– Pembayaran dilakukan setiap 30 hari