Qualcomm Technologies, Inc hari ini (1/7) secara resmi mengumumkan chipset Qualcomm® Snapdragon Wear™ 4100, Snapdragon Wear 4100+, serta Snapdragon Wear 4100, yang didesain untuk smartwatch generasi terbaru yang terkoneksi dan berbasis arsitektur hybrid dengan konsumsi daya sangat.
Snapdragon Wear 4100+ dibangun dengan pendekatan hybrid termasuk System-on-Chip (SoC) super cepat, Always On (AON) co-prosesor yang lebih pintar, dan peningkatan substansial pada daya platform berbasis teknologi proses 12nm dibandingkan dengan platform sebelumnya. Peningkatan tersebut membantu para pengguna kami untuk mendapatkan pengalaman yang lebih mudah pada mode interaktif, ambient, olahraga, dan jam.
“Kami senang dapat menjadi pemimpin dalam segmen wearable yang berkembang pesat,” sebut Pankaj Kedia, Global Business Head, Smart Wearables Segment, Qualcomm Technologies, Inc. “Kami telah memperlihatkan kesuksesan luar biasa dengan desain hybrid kami yang inovatif, pertama kali diperkenalkan melalui Snapdragon Wear 3100 platform, yang membawa performa serta daya tahan baterai terbaik pada wearable. Hari ini, kami menggunakan pendekatan unik tersebut ke tahap selanjutnya dengan peluncuran Snapdragon Wear 4100 platforms yang akan memberikan pengalaman lebih kaya dan ditingkatkan untuk smartwatch generasi selanjutnya.”
“Suunto dan Qualcomm Technologies, Inc. telah memiliki sejarah kolaborasi dan meluncurkan smartwatch Suunto 7 dengan respon yang baik pada awal tahun ini,” jelas Heikki Norta, Presiden Direktur Suunto. “Suunto 7 berbasis Snapdragon Wear 3100 dan Wear OS oleh Google, menggabungkan keahlian dan pengalaman kami dalam olahraga dengan performa dan kemampuan dari pendekatan arsitektur desain hybrid Qualcomm Technologies yang inovatif. Tim kami bekerja bersama untuk mendapatkan keunggulan penuh dari platform ini dan membawa fitur pelacakan GPS berkelanjutan selama 12 jam dengan pengukuran detak jantung untuk berbagai jenis olahraga. Kami menantikan untuk mempelajari lebih lanjut mengenai Snapdragon Wear 4100 platform serta memperluas kolaborasi kami.”
Industri Wearable Berkembang Pesat
Industri wearable (peranti sandang) memperlihatkan pertumbuhan yang kuat selama beberapa tahun terakhir. IDC memprediksi pertumbuhan tersebut akan berlanjut lebih cepat. Sebagaimana industri tersebut berkembang, wearable semakin tersegmentasi mulai orang dewasa, anak-anak, dan lansia serta untuk penggunaan tertentu seperti olahraga, kesehatan, komunikasi, dan fashion.
“Kami telah melihat adanya pertumbuhan yang berkelanjutan di bidang wearable dan mengharapkan tren tersebut terus berlanjut dengan industri yang akan bertumbuh mencapai angka USD 30 miliar pada tahun 2023. Konsumen semakin sadar akan pentingnya kesehatan pribadi, hal tersebut akan mendorong pertumbuhan pada paruh kedua tahun 2020 dan seterusnya,” sebut Leo Gebbie, Senior Analyst, Wearables and XR, CCS Insight.
Seiring dengan segmen wearable yang semakin beragam, dibutuhkan sebuah arsitektur fleksibel yang menghadirkan pengalaman kaya dan juga membantu memberikan daya baterai yang lebih lama. Aristektur hybrid dengan SoC A-Class dan co-prosesor M-Class paling tepat untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Arsitektur
Arsitektur Snapdragon Wear 4100+ meliputi:
- SoC berperforma tinggi dengan CPU, GPU, Memori, Modem Seluler, dan sub-system Kamera yang ditingkatkan dalam proses daya rendah 12nm dengan DSP ganda yang didesain untuk modem/lokasi dan sensor/audio
- Co-prosesor daya ultra rendah AON untuk menyokong serangkaian penggunaan termasuk tampilan, sensor, peta, dan waktu
- Perangkat lunak antarmuka AON yang lebih kuat untuk mengelola interaksi antara SOC dan co-prosesor
Arsitektur Snapdragon Wear 4100+ dirancang untuk memberikan peningkatan signifikan dalam performa, konektivitas, kecerdasan, dan daya dibandingkan platform kami sebelumnya, yang mendukung peningkatan pengalaman yang kaya bagi konsumen.
Fitur Kunci
Beberapa sorotan utama dari platform ini meliputi:
- Performa dan Konektivitas Super Cepat: SoC terdiri dari prosesor quad-core A53, prosesor grafik kelas Qualcomm® Adreno™ 504, memori LPDDR3 (750MHz) yang lebih cepat, serta ISP ganda yang mendukung kamera hingga 16 megapiksel. Snapdragon Wear 4100+ didesain untuk menghadirkan performa 85% lebih cepat dibandingkan Snapdragon Wear 3100 platform serta meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan dengan peluncuran aplikasi yang lebih cepat, penggunaan aplikasi secara bersaman, UX yang lebih lancar & responsif, serta pengalaman video dan foto yang lebih kaya.
- Mode 4G LTE, yang didasarkan pada proses teknologi 12nm, telah ditingkatkan secara signifikan dari platform kami sebelumnya dengan DSP khusus, fitur berdaya rendah seperti eDRX, manajemen daya level platform, dukungan untuk Cat 4/3/1 dan antena tunggal / ganda.
- Co-Processor Always-On (AON) yang Lebih Pintar: Co-prosesor AON yang telah ditingkatkan mendukung pengalaman penggunaan yang lebih kaya. Kami telah membagi memori dan performa untuk menampilkan warna hingga 64K (dari 16 warna) serta memperluas pengalaman penggunaan meliputi pengawasan detak jantung terus menerus dan fitur tidur untuk kesehatan, tilt-to-wake yang lebih responsif, penghitung langkah, alarm, penghitung waktu, serta haptics untuk mode jam tangan tradisional yang lebih mumpuni.
- Platform Berdaya Sangat Rendah: Optimalisasi daya rendah termasuk proses teknologi 12nm berdaya rendah, DSP ganda untuk pembagian beban yang optimal, dukungan jam dinamis serta pengaturan voltase, Qualcomm Sensor Assisted Positioning PDR Wearables 2.0, dukungan pelacakan lokasi berdaya rendah, serta pengaturan Bluetooth 5.0 yang ditingkatkan. Pengembangan tersebut didesain untuk menghadirkan lebih dari 25% penghematan daya diseluruh penggunaan penting serta memperpanjang umur baterai bagi platform (jika dibandingkan platform sebelumnya)
- Pengalaman yang Lebih Kaya dan Ditingkatkan: Pendekatan platfrom hybrid memberikan pengalaman yang kaya dan ditingkatkan di seluruh mode interaktif, suasana, olahraga, dan jam. Dalam mode interaktif, platform mendukung pengalaman imersif dengan kamera, voice assistant, serta pesan suara/video. Pada mode ambient, jumlah warna bertambah dari 16 menjadi 64K dan nomor kerning didesain untuk membuat mode membaca lebih jelas dan menawarkan pilihan desain yang lebih menarik. Dalam mode olahraga, peta meningkatkan pengalaman saat berlari. Mode jam tradisional meliputi fitur-fitur seperti detak jantung, langkah, alarm, pengingat, dan indikator baterai, dengan pengaruh minimum kepada performa atau umur baterai.
Pemakai Pertama Snapdragon Wear 4100
“Kami mengapresiasi kecerdasan dan inovasi dari pelanggan pertama kami, Xiaotiancai dan Mobvoi,” lanjut Kedia, “Kami senang bahwa perusahaan industri terkemuka ini mengumumkan smartwatch berbasis platform Snapdragon Wear 4100 hari ini dan akan mengapalkan produk mereka pada akhir tahun 2020.”
Xiaotiancai adalah merek smartwatch terkemuka untuk anak – anak dan mengumumkan smartwatch generasi berikutnya Z6 Ultra berbasis Snapdragon Wear 4100. Produk ini diharapkan akan mulai dikapalkan dalam 30 hari ke depan.
“Xiaotiancai (XTC) dan Qualcomm Technologies, Inc. telah berkolaborasi sejak lama dan XTC telah meluncurkan berbagai jenis smartwatch untuk anak-anak dalam 3 tahun terakhir,” jelas Shanshan Shi, Director of Product, Watch Phone, Xiaotiancai. “Kami sangat senang untuk
mengumumkan produk terbaru kami, jam ponsel Z6 Ultra, dan akan menjadi smartwatch Android berbasis platform Snapdragon Wear 4100. Dalam setahun terakhir, kedua tim kami telah berkolaborasi untuk menciptakan produk yang benar-benar berbeda dengan performa yang sangat responsif, mendukung video dan gambar dengan kamera ganda, konektivitas modem 4G LTE yang lebih cepat, serta daya tahan baterai yang lebih lama, sehingga mampu menghadirkan serangkaian pengalaman terhubung baru yang menarik bagi anak-anak.”
Mobvoi Inc. adalah perusahaan AI terkemuka dan mengumumkan smartwatch Tic Watch Pro generasi berikutnya berbasis Snapdragon Wear 4100 platform.
“Mobvoi dan Qualcomm memiliki sejarah kolaborasi yang panjang dan telah meluncurkan beberapa seri smartwatch, termasuk TicWatch Pro yang sangat diakui selama lebih dari dua tahun. Kami senang dan merasa terhormat menjadi merek pertama yang akan mengumumkan smartwatch generasi selanjutnya berbasis Snapdragon Wear 4100 dan Wear OS oleh platform Google™,” sebut Zhifei, CEO dan Co-Founder, Mobvoi, Inc,
SKU dan Ketersediaan
Platform Snapdragon Wear 4100 hadir dalam dua varian:
- Snapdragon Wear 4100+ platform yang mencakup SOC utama (SDM429w atau SDA429w) dan AON Co-Processor (QCC1110), dengan chip pendamping termasuk PMIC, RF untuk Modem/GPS dan WiFi/BT, dan RFFE
- Snapdragon Wear 4100 platform yang terdiri dari SOC utama dengan chip pendamping
Snapdragon Wear 4100 platform mendukung Android Open Source Platform (AOSP) dan Wear OS oleh platform OS Google. Snapdragon Wear 4100 + dan Snapdragon Wear 4100 telah tersedia dan dapat dikirim.