OMRON Healthcare Indonesia meresmikan Experience Center terbaru di Bandung, Jawa Barat, bekerja sama dengan MitraCare. Kehadiran pusat layanan ini menambah daftar lokasi sebelumnya yang telah dibuka di kota-kota besar seperti Surabaya, Medan, Palembang, dan Makassar. Langkah ini menunjukkan komitmen OMRON dalam memperluas akses perangkat kesehatan berkualitas serta memenuhi tingginya permintaan masyarakat terhadap alat tensi digital.
Sebagai perusahaan alat kesehatan asal Jepang, OMRON terus mengedukasi pentingnya pemantauan tekanan darah dan EKG secara mandiri di rumah untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular di Indonesia. Selama acara peresmian, para tamu dapat menyaksikan demonstrasi kalibrasi tensimeter digital dengan teknologi terbaru OMRON Digital Tester. Selain itu, OMRON juga memperkenalkan OMRON Complete, alat inovatif yang menggabungkan tensimeter dan EKG dalam satu perangkat guna memudahkan pemantauan kesehatan jantung.
Di Experience Center ini, pelanggan memiliki kesempatan untuk mencoba berbagai produk OMRON, mulai dari alat tensi digital, monitor komposisi tubuh, nebulizer, perangkat terapi nyeri, hingga termometer digital. Selain layanan pembelian dan servis produk, pusat ini juga menyediakan validasi tensimeter digital menggunakan OMRON Digital Tester. Dengan demikian, masyarakat dapat memperoleh kepastian terkait akurasi alat kesehatan yang digunakan di rumah.
Komitmen OMRON dalam Mendukung Kesehatan Masyarakat
Direktur OMRON Healthcare Indonesia, Tomoaki Watanabe, menyatakan bahwa Experience Center ini merupakan bagian dari visi perusahaan untuk meningkatkan akses terhadap perangkat kesehatan berkualitas di Indonesia. “Melalui fasilitas ini, kami ingin mendukung kesehatan jantung masyarakat Indonesia dengan menyediakan alat kesehatan yang telah terbukti andal. Alat tensi digital OMRON telah menjadi pilihan utama tenaga medis dalam mengelola hipertensi secara efektif,” ujarnya.
Dr. Ivan Kunardi turut menyambut baik pendirian pusat layanan ini karena memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mencoba produk, melakukan kalibrasi, serta mendapatkan layanan purnajual. “Keakuratan alat tensi digital sangat penting dalam mendeteksi tekanan darah tinggi sejak dini. Dengan alat yang tersertifikasi, masyarakat dapat memantau kesehatan mereka dengan lebih baik,” jelasnya.
Fakta Seputar Penyakit Kardiovaskular di Indonesia
Berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia 2023, prevalensi penyakit jantung di Indonesia mencapai 0,85%, dengan Jawa Barat menempati urutan keempat sebesar 1,18%. Sementara itu, tingkat hipertensi di Indonesia pada tahun yang sama mencapai 30,8%, dengan Jawa Barat mencatat angka 34,4%.
Menurut Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (InaSH), faktor genetik dan pola konsumsi garam berperan dalam tingginya kasus hipertensi di Asia. Oleh karena itu, disarankan bagi masyarakat untuk rutin mengukur tekanan darah, mengurangi konsumsi garam, serta menjalani pola hidup sehat guna mencegah komplikasi serius seperti stroke dan serangan jantung.
