Home Business Solution MediaTek Dimensity 1200 dan 1100 : Ancaman Serius Chipset Papan Atas

MediaTek Dimensity 1200 dan 1100 : Ancaman Serius Chipset Papan Atas

Dimensity 1000

Mengawali tahun baru, MediaTek, perusahaan semikonduktor asal Taiwan menggebrak dengan menghadirkan dua chipset level atas. Perkenalkan MediaTek Dimensity 1200 dan MediaTek Dimensity 1100 baru.

MediaTek Dimensity 1100 dan Dimensity 1200 memiliki banyak keunggulan yang belum ada di Dimensity 1000 Plus , memberi opsi baru untuk chipset kelas atas. Meski belum sementereng Snapdragon seri 8 atau Exynos terbaru, 2 SoC premium ini dipandang mamu bersaing di kelas menengah atas, bahkan flagship.

Spesifikasi

Kedua chip ini dibuat melalui proses 6nm TSMC, meningkat dari proses 7nm yang dilalui oleh Dimensity 1000 Plus. Keduanya memiliki fitur modem 5G terintegrasi yang mendukung mode 5G NSA dan SA, agregasi operator 5G (2cc) lintas FDD dan TDD, Dynamic Spectrum Sharing (DSS), Dual SIM Dual Standby 5G, dan dukungan VoNR. Ada juga mode 5G HSR dan mode 5G Elevator untuk koneksi 5G yang lebih andal di seluruh jaringan.

Keduanya, Dimensity 1200 dan Dimensity 1100 memiliki fitur SoC octa-coredengan sedikit perbedaan. Core 1200 core yang posisinya lebih tinggi memiliki core Cortex-A78 “prime” dengan clock hingga 3GHz, sedangkan tiga core performa lainnya adalah core Cortex-A78 yang memiliki clock hingga 2.6GHz.

Sementara Dimensity 1100 tidak menganut seting 1x prime + 3x seperti 1200, melainkan empat inti Cortex-A55 yang memiliki clock hingga 2.0GHz.

Dukungan Gaming, Layar, dan Multimedia

Keduanya hadir dengan sembilan core ARM Mali-G77 GPU, mendukung teknologi gaming HyperEngine 3.0 MediaTek. Termasuk dalam fitur keduanya adalah panggilan 5G dan dukungan konkurensi data, serta peningkatan pengalaman multi-touch untuk meningkatkan respons layar sentuh. Kombinasi lengkapnya juga memungkinkan dukungan untuk ray tracing di game dan aplikasi AR, dan juga mendukung penghematan daya super hotspot.

Dimensity 1200 mendukung kecepatan refresh 168Hz pada resolusi FHD +, sedangkan Dimensity 1100 ‘hanya’ mendukung layar dengan refresh rate 144Hz pada resolusi FHD +. Pada QHD +. Kedua chip juga mendukung pemutaran video HDR10 + dan decoding video AV1 yang diakselerasikan melalui perangkat keras.

Kedua chip baru ini mendukung Bluetooth 5.2, serta true wireless audio stereo dengan latensi sangat rendah dan pengkodean LC3 untuk streaming musik berkualitas lebih tinggi dan latensi lebih rendah pada earbud TWS.

Dimensity 1200 memiliki chip ISP penta-core yang mendukung sensor gambar hingga 200MP (tunggal), atau sensor gambar 32MP + 16MP (ganda). 1200 juga mendukung perekaman video 4K HDR untuk rentang dinamis yang lebih besar.

Sementara itu ISP penta-core Dimensity 1100 mendukung sensor gambar hingga 108MP (tunggal), atau sensor gambar 32MP + 16MP (ganda).

Keduanya mendukung fitur kamera AI seperti AI Panorama Night Shot, AI Multi-Person Bokeh, AI Noise Reduction, kemampuan HDR, dan fitur pemutaran video yang ditingkatkan dengan AI seperti AI SDR-to-HDR.

Did dalam chipsetnya terdapat Prosesor AI hexa-core baru yang disebut MediaTek APU 3.0 untuk komputasi AI, dengan penjadwal tugas yang disempurnakan untuk mengurangi latensi dan meningkatkan efisiensi daya. Dimensity 1200 memiliki keunggulan kinerja 10% dibandingkan Dimensity 1100.

Ketersediaan

Perangkat pertama dengan chip MediaTek Dimensity 1100 dan Dimensity 1200 baru akan dipasarkan pada akhir Q1 2021. Xiaomi, Vivo, OPPO, dan Realme telah menyatakan minatnya pada chip baru ini. Tampaknya sebentar lagi Kita akan melihat persaingan beberapa smartphone di rentang kelas tengah dan menengah atas.

Spesifikasi Dimensity 1200 dan 1100