Telkomsel dan ZTE Corporation terus memperkuat kolaborasi teknologi mereka dengan peluncuran solusi inovatif bernama MarineMobile. Solusi ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan hasil tangkapan laut di Gorontalo hingga 11%. Dengan menggunakan jaringan 5G dan perangkat radio terbaru dari ZTE, MarineMobile memberikan solusi komunikasi seluler jarak jauh kepada nelayan, membantu mereka mengatasi berbagai tantangan operasional di laut.
Solusi MarineMobile tidak hanya memberikan akses prakiraan cuaca dan penentuan lokasi penangkapan ikan optimal, tetapi juga pelacakan GPS dan akses real-time ke pembeli ikan di pasar. Sebelumnya diumumkan dalam Mobile World Congress (MWC) 2023 di Barcelona, kolaborasi ini bertujuan menguji peningkatan kapabilitas jaringan 5G di kawasan maritim dengan pita frekuensi 2.3 GHz.
Dengan meningkatkan kualitas dan cakupan jaringan broadband Telkomsel di Gorontalo menggunakan perangkat radio 5G dari ZTE, nelayan sekarang dapat memanfaatkan MarineMobile untuk meningkatkan efektivitas operasional mereka. Teknologi Antena Aktif ZTE memungkinkan jangkauan layanan broadband hingga 72 km untuk 2G GSM, 69 km untuk 4G/LTE, dan 60 km untuk 5G di laut terbuka.
Nugroho, Direktur Network Telkomsel, menyatakan, “Kolaborasi strategis ini bertujuan untuk merealisasikan potensi kemaritiman nasional melalui implementasi teknologi 5G yang inovatif. Dengan bersinergi bersama stakeholder, kami berharap dapat membuka peluang akselerasi pertumbuhan ekonomi digital Indonesia di wilayah Gorontalo.”
Sebelumnya, pada Februari 2023, Telkomsel dan ZTE telah menguji coba pemanfaatan jaringan 5G di kawasan maritim Indonesia. Uji coba tersebut memunculkan solusi MarineMobile yang mengintegrasikan teknologi Massive MIMO dan fitur cakupan Ultra 5G. Richard Liang, Presiden Direktur ZTE Indonesia, menjelaskan bahwa solusi ini tidak hanya menghadirkan konektivitas tanpa hambatan, tetapi juga melibatkan perlindungan dan peningkatan efisiensi secara menyeluruh.
Data BPS tahun 2020 menunjukkan Provinsi Gorontalo memiliki potensi maritim besar dengan sumber daya kelautan mencapai 115.812 ton senilai IDR 2,643 milyar setiap tahun. Melalui kolaborasi Telkomsel dan ZTE, terjadi peningkatan volume tangkapan ikan sebesar 11% hingga mencapai 9.070 ton pada Kuartal II 2023 di wilayah pesisir Kecamatan Batudaa Pantai.
Suharto Pomalingo, Plt. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gorontalo, menyambut positif perubahan ini, menyatakan bahwa kolaborasi inovatif ini tidak hanya mengatasi hambatan di laut, tetapi juga membawa harapan untuk masa depan yang lebih cerah bagi nelayan Gorontalo.