Home Fintech DANA Dukung UMKM Toba Go Digital

DANA Dukung UMKM Toba Go Digital

DANA mendukung percepatan transformasi digital UMKM/IKM di wilayah Toba Samosir, Sumatera Utara, melalui teknologi yang terus dikembangkannya. Dukungan tersebut juga menegaskan keseriusan DANA dalam turut mendorong laju pertumbuhan ekonomi kreatif digital di kawasan Toba yang telah ditetapkan pemerintah sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas Indonesia.

Penegasan komitmen dan dukungan tersebut disampaikan bersamaan dengan partisipasi DANA di kegiatan ‘Roadshow UMKM Siap Digital’ yang diselenggarakan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia (Kemenko Marves) dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang kali ini digelar di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara. ‘Roadshow UMKM Siap Digital’ sendiri merupakan serangkaian kegiatan di beberapa provinsi dan menjadi bagian dari Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia yang bertujuan untuk membangkitkan kembali perekonomian nasional melalui pemberdayaan UMKM.

Sebagai bentuk dukungannya untuk mendorong perekonomian kreatif Toba melalui digitalisasi UMKM/IKM, DANA mengadakan pelatihan ‘DANA Bisnis’ dan edukasi bertema ‘UMKM Siap Digital’ di tiga lokasi, yaitu Samosir, Toba, dan Dairi. DANA juga menandatangani nota kesepahaman dengan Institut Teknologi Del (IT Del) sebagai akselerator terselenggaranya digitalisasi UMKM/IKM di wilayah Toba.

Untuk mendukung keberadaan IT Del sebagai akselerator, DANA berkomitmen untuk menyelenggarakan program alih pengetahuan yang bertujuan membangun pemahaman mahasiswa terhadap dunia kerja serta peluang dan potensi industri digital. Nota kesepahaman antara DANA dan IT Del juga terkait kerja sama kedua belah pihak dalam pengembangan e-retribusi yang menarget delapan kabupaten di sekitar Danau Toba di mana DANA akan memberikan dukungan dari sisi pengembangan teknologi dan implementasinya.

Agustina Samara, Chief People & Corporate Strategy Office DANA mengatakan bahwa transformasi digital merupakan solusi bagi semua sektor dan skala usaha, tak terkecuali UMKM/IKM, agar mampu beradaptasi dengan berbagai dinamika perubahan seperti disrupsi digital serta tantangan-tantangan baru akibat pandemi, sehingga bisnisnya akan terus tumbuh dan berkelanjutan.

“Teknologi dompet digital DANA yang terus kami kembangkan siap membantu mengakselerasi berlangsungnya digitalisasi UMKM/IKM secara efisien. UMKM/IKM yang berkomitmen menjadi mitra DANA Bisnis dapat mengoptimalkan penggunaan fitur-fitur DANA Bisnis, bergabung ke dalam ekosistem DANA yang akan terus berkembang dan sinergis, serta memanfaatkan pendampingan dari tim DANA untuk peningkatan kompetensi bisnis mereka di era yang serba terkoneksi dan digital ini, serta mendapatkan dukungan pengurusan izin usaha mereka,” tuturnya.

Saat ini, pengguna DANA Bisnis tersebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia. Untuk Pulau Sumatera, jumlah pengguna DANA Bisnis mencapai lebih dari 18.000 dan lebih dari 5.500 di antaranya berada di Sumatera Utara, termasuk UMKM di sekitar Danau Toba.

“DANA melihat besarnya potensi ekonomi kreatif kawasan Toba untuk dikembangkan. Dengan dukungan para pemangku kepentingan dan ekosistem ekonomi digital secara keseluruhan, kami optimistis mereka akan mampu meningkatkan kualitas produk dan layanannya, menciptakan kebutuhan pasar yang baru, memperluas jangkauan usaha, serta mempercepat respon pasar yang semuanya merupakan fondasi penting bagi keberlanjutan sebuah bisnis. Untuk itulah DANA sangat mendukung sinergi multiple-helix antara pemerintah pusat dan daerah, dunia pendidikan, pelaku industri serta komunitas seperti yang saat ini terbangun melalui gerakan gotong royong nasional #BanggaBuatanIndonesia,” kata Agustina.

Komitmen DANA dalam turut mendukung perkembangan ekonomi kreatif di Toba dan menjadi bagian dari gerakan nasional #BanggaBuatanIndonesia mendapatkan apresiasi dari IT Del serta Pemerintah Daerah Kabupaten Toba. Keduanya sepakat bahwa digitalisasi, termasuk dalam kegiatan transaksinya, menjadi sebuah keniscayaan bagi pelaku bisnis kreatif berskala UMKM/IKM untuk mampu mengembangkan bisnisnya melewati batas-batas konvensional.

Rektor IT Del Prof. Ir. Togar M. Simatupang, M. Tech., Ph.D. juga mengatakan bahwa sudah saatnya pelaku bisnis kreatif UMKM/IKM di daerah Toba untuk go digital dengan produk-produk lokalnya yang berpotensi untuk terus dikembangkan menjadi bagian dari kekuatan ekonomi digital nasional. Dengan dukungan kerja sama pengembangan kompetensi mahasiswa bersama DANA, pihaknya menyatakan siap untuk turut berkolaborasi menjadi akselerator transformasi digital bagi para UMKM/IKM di Toba.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindrustrian dan Perdagangan Kabupaten Toba, Tua Pangaribuan, menilai bahwa kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi dan DANA menjadi sinergi strategis dalam memberikan solusi bagi UMKM/IKM di kawasan Toba untuk bertahan dan bangkit dari pandemi, serta memanfaatkan peluang era digital untuk menjadikan produk-produk lokal sebagai produk kebanggaan Indonesia.