Home Computer COMPUTEX 2025: AI Jadi Sorotan, Taiwan Kuatkan Posisi sebagai Pusat Teknologi Global

COMPUTEX 2025: AI Jadi Sorotan, Taiwan Kuatkan Posisi sebagai Pusat Teknologi Global

Setelah berlangsung selama empat hari, pameran teknologi COMPUTEX 2025 resmi ditutup dengan sukses. Mengusung tema “AI Next”, ajang ini menjadi magnet bagi para pelaku industri teknologi dari seluruh dunia, menghadirkan 86.521 pembeli dari 152 negara termasuk Jepang, Amerika Serikat, Korea Selatan, Vietnam, dan India.

Sebagai benchmark global untuk teknologi kecerdasan buatan (AI) dan startup, COMPUTEX 2025 memperkuat posisi Taiwan sebagai episentrum inovasi dan pertukaran teknologi. Fokus utama pameran tahun ini mencakup AI & Robotika, Teknologi Generasi Mendatang, dan Mobilitas Masa Depan, yang mencerminkan percepatan transformasi digital global.

Teknologi AI dan Robotika Jadi Bintang Pameran

Beberapa perusahaan besar Taiwan menampilkan solusi inovatif yang memukau. Pegatron memperlihatkan robot biomimetik interaktif dan perangkat VR yang imersif, sementara BenQ mencuri perhatian lewat simulator golf berbasis AI yang memadukan pelacakan visual dan sensor gerak untuk analisis ayunan real-time. Tak ketinggalan, Advantech dan Solomon menghadirkan teknologi manufaktur cerdas seperti robot mobile otonom (AMR) dan lengan robot kolaboratif.

Paviliun Mobilitas Cerdas juga tampil menarik dengan partisipasi 19 merek termasuk Vitalcore Technology dan OToBrite yang memamerkan terobosan di ranah kendaraan listrik dan teknologi otomotif pintar.

InnoVEX Rayakan 10 Tahun Perjalanan Startup Global

Salah satu highlight COMPUTEX 2025 adalah InnoVEX, platform untuk startup yang tahun ini merayakan edisi ke-10 dengan peningkatan partisipasi 12,5%. Sebanyak 450 startup dari 24 negara hadir, termasuk delegasi pertama dari Thailand dan Filipina, yang menandai semakin kuatnya inovasi dari Asia Tenggara.

DeepRad.AI, startup asal Taiwan, sukses memenangkan kompetisi pitch contest berkat solusi AI di bidang pencitraan medis yang memungkinkan deteksi penyakit lebih dini. Solusi ini dipuji karena aplikatif dan berdampak langsung terhadap kesehatan masyarakat.

Pemimpin Industri Jadi Magnet Utama

Sesi keynote COMPUTEX 2025 diisi para tokoh besar industri teknologi. Jensen Huang (CEO NVIDIA), Cristiano Amon (CEO Qualcomm), Young Liu (Chairman Foxconn), Rick Tsai (CEO MediaTek), dan Jens Hinrichsen (EVP NXP) berbagi visi mereka soal masa depan AI. Taiwan disebutkan hampir di setiap sesi sebagai pusat penting dalam ekosistem AI global.

Sementara itu, forum “AI in Action” mempertemukan lebih dari 1.300 peserta dengan pemimpin dari NVIDIA, Google DeepMind, Intel, Adobe, dan lainnya yang membahas penerapan AI dan tren teknologi terbaru.

Tren Baru: Sustainability dan Gaya Hidup Teknologi

Isu keberlanjutan juga mendapat sorotan. Pegatron meraih Gold Sustainable Design Award, disusul oleh ASUS dan Lite-On. Kolaborasi kreatif seperti produk co-branded antara Kuai Kuai dan Plain-Me menunjukkan bahwa COMPUTEX tak hanya soal teknologi, tetapi juga soal gaya hidup dan nilai-nilai baru dalam inovasi.

Hospitality Lounge eksklusif hasil kolaborasi Taiwan Stock Exchange dan GQ Taiwan menampilkan sisi elegan dari teknologi, menyatukan gaya hidup dan dunia investasi.

COMPUTEX 2026 Siap Lebih Besar

Dengan antusiasme tinggi dan hasil gemilang di tahun ini, COMPUTEX 2026 akan digelar pada 2–5 Juni 2026 dan diperluas ke TWTC Hall 1 selain Nangang Exhibition Halls 1 dan 2. Langkah ini menjadi bukti bahwa COMPUTEX terus berevolusi menjadi ekosistem teknologi masa depan yang semakin luas dan inklusif.