
Samsung kembali menghadirkan kejutan di segmen entry-level dengan Galaxy A07, smartphone sejutaan yang membawa upgrade signifikan dibanding generasi sebelumnya, Galaxy A06. Dengan chipset gaming Helio G99 dan komitmen update software selama 6 tahun, A07 mencoba mendefinisikan ulang ekspektasi konsumen terhadap smartphone budget di tahun 2025. Namun, apakah upgrade ini cukup substansial untuk mengalahkan kompetitor ketat di kisaran harga yang sama?
Spesifikasi Lengkap & Harga Resmi Indonesia

Samsung Galaxy A07 resmi meluncur di Indonesia pada 25 Agustus 2025 dengan positioning sebagai penerus Galaxy A06. Tersedia dalam empat varian storage dengan harga yang cukup kompetitif:
Harga Resmi:
Pilihan warna tersedia dalam tiga opsi: Green, Light Violet, dan Black dengan finishing matte yang tidak mudah menampakkan sidik jari.
Spesifikasi Inti:
- Chipset: MediaTek Helio G99 (6nm)
- Display: 6.7″ PLS LCD, 90Hz, HD+ (720×1600)
- RAM: 4GB/6GB/8GB LPDDR4X
- Storage: 64GB/128GB/256GB UFS 2.2
- Kamera: 50MP + 2MP (belakang), 8MP (depan)
- Baterai: 5000mAh, 25W fast charging
- OS: Android 15 dengan One UI 7
Desain Premium dengan Material Terjangkau

Galaxy A07 menghadirkan evolusi desain yang cukup signifikan dibanding A06, terutama pada bagian modul kamera belakang yang kini lebih menonjol dan terkesan premium layaknya flagship Samsung. Dimensi 164.4 x 77.4 x 7.6 mm membuatnya 0.4mm lebih tipis dari pendahulunya dengan bobot 184 gram yang terasa pas di tangan.
A07 memilih material kombinasi glass front dengan plastic back dan frame, diperkuat Glass Fiber Reinforced Polymer (GFRP) untuk durabilitas ekstra. Meski menggunakan plastic back, finishing dan tekstur terasa solid tanpa kesan murahan yang sering ditemukan pada smartphone budget lainnya.

Salah satu upgrade penting adalah sertifikasi IP54 untuk perlindungan terhadap debu dan cipratan air – fitur yang jarang ditemukan di harga Rp 1,3 jutaan. Tombol power dengan integrated fingerprint scanner terletak di sisi kanan dengan posisi ergonomis, sementara port USB-C dan 3.5mm headphone jack berada di bagian bawah.
Performa: Helio G99 Jadi Pembeda

Upgrade paling substansial terletak pada adopsi chipset MediaTek Helio G99 (6nm) menggantikan Helio G85 pada A06. Konfigurasi octa-core dengan 2x Cortex-A76 @ 2.2GHz dan 6x Cortex-A55 @ 2.0GHz, dipasangkan GPU Mali-G57 MC2 memberikan boost performa hampir 100% dibanding generasi sebelumnya.
Dalam penggunaan sehari-hari, A07 cukup responsif. Switching antar aplikasi terasa smooth berkat kombinasi chipset powerful dan RAM management One UI 7 yang sudah matang.

Yang tidak kalah penting adalah upgrade ke storage UFS 2.2 dari eMMC pada A06. Sequential read mencapai ~600 MB/s dan write ~300 MB/s – hampir 3x lipat lebih cepat dari A06 yang hanya 200/120 MB/s. Peningkatan ini sangat terasa pada saat loading aplikasi, boot time, dan transfer file, terasa lebih cepat.
Display: 90Hz Smooth, Resolusi HD+

Layar 6.7 inci PLS LCD dengan refresh rate 90Hz memberikan pengalaman scrolling yang noticeably smoother dibanding panel 60Hz standar. Brightness maksimal mencapai ~480 nits yang cukup untuk penggunaan outdoor dalam kondisi tidak terlalu terik.
Namun fasilitas tersbeut ditukar dengan esaran resolusi yang masih HD+ (720 x 1600 pixels) dengan pixel density 262 ppi. Untuk konsumsi konten multimedia seperti YouTube atau Netflix, ketajaman terasa kurang optimal dibanding kompetitor yang sudah Full HD+ di price range sama.
Desain layar masih menggunakan waterdrop notch (Infinity-U Display) dengan bezel yang relatif tebal, terkesan kurang modern dibanding punch-hole design yang sudah mainstream. Reproduksi warna cukup baik dengan kalibrasi Samsung yang cenderung vibrant, cocok untuk social media dan casual viewing.
Kamera: Oke untuk Daylight

Setup kamera belakang menggunakan dual-camera dengan sensor utama 50MP f/1.8 yang dilengkapi PDAF untuk autofocus yang responsif. Sensor kedua 2MP f/2.4 berfungsi sebagai depth sensor untuk portrait photography dengan bokeh effect yang cukup natural.
Kualitas Foto:
Daylight Photography: Hasil foto outdoor sangat decent dengan detail yang tajam, dynamic range baik, dan color science khas Samsung yang vibrant namun tidak over-saturated. HDR processing bekerja efektif untuk scene dengan contrast tinggi.
Indoor & Low Light: Performa menurun cukup signifikan dengan noise yang terlihat jelas dan detail yang berkurang drastis. Tidak adanya Night Mode dedicated membuat photography malam hari menjadi challenging.
Portrait Mode: Depth sensor 2MP memberikan hasil bokeh yang acceptable untuk price point ini, meski edge detection masih kurang presisi pada objek kompleks.
Kamera depan 8MP f/2.0 menghasilkan selfie yang baik untuk daylight dengan beauty filter yang natural. Video recording mendukung 1080p@30fps tanpa stabilisasi karena tidak ada sensor gyroscope.
Galeri







Baterai: 5000mAh dengan Fast Charging 25W
Kapasitas baterai 5000mAh memberikan daya tahan excellent untuk usage sehari-hari. Dalam pengujian real-world dengan mixed usage (browsing, social media, gaming ringan), A07 konsisten mencapai 6-7 jam screen-on-time.
Dukungan 25W Super Fast Charging memungkinkan pengisian 0-100% dalam waktu ~90 menit. Meski charger tidak disertakan dalam kemasan, kompatibilitas dengan charger Samsung existing atau third-party PD 25W membuatnya praktis.
Software: Android 15 dengan Komitmen Update 6 Tahun

Galaxy A07 hadir dengan Android 15 dan One UI 7 yang memberikan experience hampir identik dengan flagship Samsung. Interface terasa responsive berkat optimasi yang baik antara software dan Helio G99.
Fitur Unggulan One UI 7:
- Samsung Knox Vault untuk security chipset-level
- Secure Folder untuk data privacy
- Auto Blocker mencegah instalasi app berbahaya
- Smart Switch untuk migrasi data seamless
Yang cukup mengesankan dari Galaxy 07 adalah komitmen untuk memberikan upgrade OS 6 generasi (hingga Android 21) dan 6 tahun security patches hingga 2031. Dukungan software sepanjang ini sangGaming Performance: Capable untuk Esports Mobile
Kelebihan & Kekurangan
KELEBIHAN:
✅ Chipset gaming Helio G99 powerful untuk kelas entry-level
✅ Storage UFS 2.2 lebih cepat 3x lipat dari kompetitor
✅ 6 tahun dukungan update OS dan security
✅ 90Hz display memberikan smoothness premium
✅ IP54 rating perlindungan debu dan air
✅ 25W fast charging dengan baterai 5000mAh awet
✅ Samsung Knox security chipset-level protection
KEKURANGAN:
❌ Resolusi HD+ kurang tajam untuk multimedia
❌ Waterdrop notch design terkesan out of date
❌ Plastic build material kurang premium
❌ No NFC untuk pembayaran digital
❌ Kamera low light performance terbatas
❌ No charger dalam kemasan
❌ Mono speaker tidak stereo
Kesimpulan: Menarik in this economy…

Samsung Galaxy A07 berhasil membuktikan bahwa smartphone entry-level di tahun 2025 tidak harus berkompromi pada aspek fundamental. Upgrade dari Helio G85 ke G99, storage UFS 2.2, dan terutama komitmen 6 tahun update membuat A07 menjadi investasi jangka panjang yang sangat reasonable.
Meski ada beberapa yang masih standar seperti seperti resolusi HD+ dan build material berbahan plastik, namun untuk harga Rp 1,399 juta, nilai yang ditawarkan cukup oke. Target pengguna yang tepat buat Galaxy A07 adalah mereka yang mengutamakan smartphone dengan perfroma konsisten, dukungan software lama, dan ingin smartphone Samsung tanpa harus mengeluarkan budget medium atau flagship.
Rating: 4.3/5 ⭐⭐⭐⭐☆
Galaxy A07 direkomendasikan untuk pengguna yang mencari smartphone dengan dukungan jangka panjang, bukan untuk mereka yang mengutamakan kualitas display atau hasil yang aduhai. Dalam konteks pasar Indonesia 2025, ini merupakan salah satu pilihan terbaik di segment Rp 1-1,5 juta.