
Jakarta, 4 Desember 2024 – Grab, superapp terkemuka di Asia Tenggara, secara resmi memilih Amazon Web Services (AWS) sebagai penyedia cloud utama. Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi AWS re:Invent di Las Vegas. Dengan mengandalkan AWS, Grab mempercepat inovasi dan meningkatkan efisiensi operasionalnya di delapan negara, termasuk Indonesia, Singapura, dan Malaysia.
Transformasi Digital Grab Bersama AWS
Sebagai platform yang melayani lebih dari 41,9 juta pengguna aktif bulanan dan 13 juta mitra pengemudi serta pengantar, Grab menghadapi kebutuhan untuk menangani volume transaksi besar dalam waktu singkat. AWS mendukung Grab dengan infrastruktur cloud tangguh yang mendukung:
- Skalabilitas Dinamis: Menyesuaikan sumber daya cloud berdasarkan permintaan pengguna, terutama selama periode puncak seperti musim liburan.
- Efisiensi Operasional: Mengurangi biaya infrastruktur IT dengan menggunakan AWS Graviton2.
- Keamanan dan Stabilitas: Memastikan perlindungan data dalam setiap transaksi yang dilakukan.
Grab memanfaatkan teknologi AWS seperti Amazon Relational Database Service (RDS) dan Amazon DynamoDB untuk mendukung lonjakan permintaan layanan dan memberikan pengalaman pengguna terbaik.
Mendorong Inovasi AI di Superapp Grab
Sebagai pionir adopsi Artificial Intelligence (AI) di Asia Tenggara, Grab memanfaatkan platform pembelajaran mesin Catwalk yang dibangun di atas Amazon Elastic Kubernetes Service (EKS). Dengan lebih dari 1.000 model AI dalam produksi, Grab menciptakan berbagai fitur canggih, seperti:
- Rekomendasi Restoran Personal: Memberikan pengalaman yang lebih relevan bagi pengguna.
- Deteksi Penipuan: Melindungi transaksi digital di bank digital Grab.
- Peningkatan Pengalaman Pengguna: Membuat deskripsi menu yang menarik menggunakan AI untuk meningkatkan pesanan makanan.
Selain itu, dengan dukungan AWS Inferentia, Grab dapat memproses data lebih cepat, meningkatkan produktivitas mitra pengemudi, dan mempercepat pengiriman.
Bank Digital dan Ekspansi Layanan Grab
Kemitraan dengan AWS juga memungkinkan Grab meluncurkan layanan baru dengan cepat, seperti bank digital GX Bank di Malaysia yang berhasil meraih hampir satu juta pelanggan dalam tahun pertama. Selain itu, fitur seperti Group Order semakin mempermudah konsumen dalam memesan dan melacak pembaruan pengiriman makanan.
Komitmen Grab terhadap Asia Tenggara
Grab terus berfokus pada keberlanjutan finansial, sosial, dan lingkungan. Dengan dukungan AWS, Grab dapat menjangkau lebih banyak konsumen, mendukung mitra merchant kecil, serta memperluas penawaran digital di kawasan Asia Tenggara.
Jeff Johnson, Managing Director ASEAN di AWS, menambahkan, “Kami senang dapat mendukung Grab dalam perjalanannya mendorong inovasi dan meningkatkan pengalaman pengguna. Dengan teknologi mutakhir AWS, Grab mampu memberikan solusi yang lebih personal dan efisien bagi jutaan konsumen di kawasan ini.”