JAKARTA, INDONESIA, 29 Agustus 2024 – Red Hat Inc., penyedia solusi open source terkemuka di dunia, secara resmi mengumumkan Bank Negara Indonesia (BNI) dan Gudang Garam Group sebagai pemenang Red Hat APAC Innovation Awards 2024 untuk kategori Indonesia. Penghargaan ini mengakui inisiatif luar biasa kedua perusahaan dalam memanfaatkan teknologi Red Hat untuk transformasi digital dan inovasi di berbagai bidang.
Transformasi Digital Bank Negara Indonesia
BNI diakui dalam kategori Digital Transformation and Hybrid Cloud Infrastructure karena upayanya dalam mentransformasi layanan perbankan melalui digitalisasi yang berfokus pada nasabah. Bank milik pemerintah ini menggunakan solusi Red Hat untuk mengintegrasikan teknologi modern ke dalam aplikasi perbankan digitalnya, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang semakin mengutamakan layanan berbasis digital.
Dalam kerja samanya dengan Red Hat, BNI mengembangkan aplikasi perbankan seluler canggih yang menggabungkan berbagai fitur seperti keamanan tingkat tinggi, dukungan pelanggan berbasis kecerdasan buatan, dan kemampuan transaksi real-time yang lebih baik. Solusi ini dirancang untuk menarik nasabah baru, khususnya generasi Milenial dan Generasi Z, yang lebih melek teknologi. Dengan dukungan ekosistem mitra Red Hat, BNI berhasil meluncurkan aplikasi ini di Indonesia, mengubah cara nasabah berinteraksi dengan layanan perbankan.
Inovasi di Gudang Garam Group
Gudang Garam Group, produsen rokok kretek terkemuka di Indonesia, memenangkan penghargaan untuk kategori Digital Transformation and Cloud-Native Development. Perusahaan ini melakukan modernisasi infrastruktur aplikasinya dengan mengadopsi Red Hat OpenShift, sebuah platform aplikasi hybrid cloud yang membantu mempercepat pengembangan dan implementasi aplikasi di berbagai lingkungan.
Sebelum menggunakan OpenShift, proses membangun aplikasi untuk setiap implementasi di berbagai lingkungan sangat memakan waktu dan tenaga. Dengan OpenShift, Gudang Garam berhasil mempercepat proses pengembangan aplikasi, memungkinkan pengembang untuk fokus pada inovasi daripada tugas-tugas berulang. Pendekatan kolaboratif yang difasilitasi oleh OpenShift juga memperkuat hubungan antara tim pengembangan dan infrastruktur, mempercepat waktu peluncuran fitur dan peningkatan baru ke pasar.
Tema dan Tujuan Penghargaan
Dengan tema “Unlock what’s next,” Red Hat APAC Innovation Awards 2024 menyoroti bagaimana pelanggan Red Hat di kawasan Asia Pasifik berhasil memanfaatkan teknologi open source untuk mengatasi tantangan bisnis dan mendorong inovasi. Tahun ini, penghargaan diberikan kepada 31 pemenang dari 11 negara, menunjukkan bagaimana perusahaan di seluruh wilayah ini berhasil memanfaatkan solusi Red Hat untuk transformasi digital, infrastruktur hybrid cloud, pengembangan cloud-native, otomatisasi, dan ketahanan.
Pentingnya Solusi Open Source
Menurut Marjet Andriesse, Senior Vice President dan General Manager APJC di Red Hat, penghargaan ini mencerminkan komitmen Red Hat untuk memberdayakan perusahaan dalam menghadapi tantangan bisnis melalui teknologi open source. “Meskipun kondisi ekonomi tidak menentu di tahun 2024, kami melihat tonggak pencapaian luar biasa dari pelanggan kami yang memanfaatkan teknologi canggih untuk mendorong inisiatif bisnis mereka. Open source tetap menjadi kunci untuk membantu perusahaan menemukan apa yang akan datang selanjutnya,” ujar Marjet Andriesse.
Bank Negara Indonesia dan Gudang Garam Group adalah contoh nyata dari bagaimana perusahaan dapat menggunakan teknologi open source untuk mendorong pertumbuhan dan inovasi di industri mereka masing-masing. Dengan menggunakan solusi Red Hat, kedua perusahaan ini telah menunjukkan bagaimana teknologi dapat menjadi penggerak utama dalam menciptakan solusi yang lebih baik dan lebih efisien untuk tantangan bisnis yang terus berkembang.