PT Mega Buana Teknologi (MBT), anak perusahaan CTI Group yang bergerak di bidang solusi teknologi informasi, resmi menjalin kemitraan strategis dengan NAKIVO, penyedia solusi backup, replication, dan disaster recovery asal Amerika Serikat. Kolaborasi ini dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan ketersediaan dan perlindungan data yang semakin krusial di tengah meningkatnya ancaman siber dan risiko gangguan operasional.
Ancaman siber seperti ransomware, malware, dan serangan berbasis rekayasa sosial (social engineering) terus berkembang dan memanfaatkan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan dan machine learning, sehingga deteksi dan mitigasinya menjadi lebih menantang. Selain itu, gangguan non-siber seperti force majeure dan kegagalan perangkat keras juga berpotensi mengancam kelangsungan data dan operasi bisnis. Kondisi ini menegaskan bahwa strategi pertahanan data harus melampaui pencegahan — yaitu dengan memastikan ketersediaan melalui solusi backup dan replication yang andal.
Data resmi menunjukkan tingginya intensitas ancaman: sepanjang Januari–Juli 2025 tercatat 3,64 miliar anomali lalu lintas atau serangan siber di Indonesia, dengan sekitar 83,68 persen merupakan serangan berbasis malware. Angka tersebut menegaskan urgensi penerapan strategi backup yang komprehensif untuk mengurangi risiko downtime dan kerugian operasional.
Menurut Yuwono Pranata, President Director PT Mega Buana Teknologi, transformasi digital menawarkan peluang besar bagi berbagai industri, namun juga membawa tantangan signifikan pada sisi keamanan data. MBT memilih untuk bermitra dengan NAKIVO untuk menghadirkan solusi backup dan replication yang diklaim aman, efisien, dan kompetitif dari sisi biaya — sebuah paket yang cocok untuk memenuhi kebutuhan berbagai skala bisnis di Indonesia.
Tri Wulandari, Channel Partner Manager NAKIVO Inc., menambahkan bahwa platform NAKIVO dirancang agar ringan, mudah dikelola, dan fleksibel, sehingga memungkinkan proses backup, replication, dan automated disaster recovery berjalan cepat tanpa memerlukan investasi infrastruktur besar. Fitur-fitur inti yang menjadi unggulan NAKIVO antara lain incremental backup, immutable backup untuk perlindungan terhadap ransomware, automated disaster recovery untuk lingkungan VMware, Hyper-V, dan AWS EC2, serta dukungan multiplatform yang meliputi cloud, virtual, dan physical servers.
Manfaat dan cakupan solusi
Kolaborasi MBT–NAKIVO menargetkan berbagai segmen pasar — mulai dari usaha mikro, kecil, dan menengah (SMB), hingga korporasi dan penyedia layanan terkelola (MSP). Manfaat utama yang ditawarkan antara lain:
• Ketersediaan data yang terjaga walau terjadi serangan atau kegagalan sistem;
• Pengurangan downtime melalui mekanisme replikasi dan recovery instan;
• Proteksi immutable backup yang mengunci cadangan agar tidak dapat diubah atau dihapus oleh aktor jahat;
• Fleksibilitas deployment (Virtual Appliance, Windows, Linux, NAS) sesuai kebutuhan infrastruktur;
• Opsi harga dan paket yang disesuaikan untuk berbagai anggaran organisasi.
MBT memanfaatkan pemahaman mereka terhadap kebutuhan pasar lokal untuk menyelaraskan implementasi solusi NAKIVO pada sektor-sektor kritis seperti keuangan, pemerintahan, manufaktur, dan ritel. Dengan penggabungan keunggulan teknologi global dan layanan lokal yang berpengalaman, inisiatif ini bertujuan memperkuat ketahanan operasional dan menjamin kontinuitas bisnis jangka panjang di Indonesia.
