Home Cloud & Storage 6 Prediksi Cloudera untuk Tahun 2025: Momentum Teknologi AI dan Transformasi Digital

6 Prediksi Cloudera untuk Tahun 2025: Momentum Teknologi AI dan Transformasi Digital

6 prediksi Cloudera untuk tahun 2025

Tahun 2025 diprediksi menjadi momentum besar untuk teknologi AI dan transformasi digital. Berikut prediksi Cloudera yang wajib diketahui untuk memaksimalkan peluang ini, disampaikan oleh Sherlie Karnidta, Country Manager Indonesia untuk Cloudera.

1. Hilangnya Kesenjangan Antara Bisnis dan IT

Pada tahun 2025, hubungan antara bisnis dan IT akan semakin harmonis. Pemimpin bisnis mulai menguasai alat berbasis AI seperti asisten virtual, sementara tim IT dan data scientist semakin memahami kebutuhan bisnis secara menyeluruh.

  • Dampak Positif: Kolaborasi ini memungkinkan semua departemen, mulai dari pemasaran hingga C-suite, untuk menggunakan data dan analitik demi mempercepat pertumbuhan bisnis.

2. Pendekatan AI yang Lebih Pragmatis

Meski GenAI telah merevolusi berbagai sektor, hype-nya diprediksi akan meredup. Fokus perusahaan bergeser ke penggunaan AI yang lebih praktis untuk mendukung roadmap teknologi jangka panjang.

  • Fakta Menarik: Menurut McKinsey, 65% perusahaan yang mengadopsi GenAI melaporkan pengurangan biaya SDM dan peningkatan pendapatan. Di Indonesia, GenAI mulai meningkatkan kualitas layanan dan membangun kepercayaan pemangku kepentingan.

3. Fleksibilitas dalam Memilih Private vs Public LLM

Perusahaan akan lebih selektif dalam menggunakan model bahasa besar (LLM). Public LLM digunakan untuk tugas generik, sedangkan private LLM lebih cocok untuk kebutuhan spesifik perusahaan.

  • Inovasi Utama: Perusahaan mulai mengembangkan chatbot dan aplikasi AI yang sepenuhnya disesuaikan dengan kebutuhan internal mereka, mendukung keamanan dan privasi data.

4. Multi-Cloud Menjadi Kebutuhan Baru

Hybrid cloud saja tidak cukup di tahun 2025. Dengan meningkatnya adopsi GenAI, perusahaan memerlukan infrastruktur multi-cloud untuk mendukung integrasi data dari berbagai sumber.

  • Tantangan Baru: Regulasi seperti Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (PDP) akan menuntut keamanan dan tata kelola data yang lebih baik, menghindari risiko kepatuhan dan denda yang besar.

5. Agen AI sebagai Keunggulan Kompetitif

Evolusi agen AI memungkinkan perusahaan mengotomatisasi tugas-tugas kompleks, mempercepat pengambilan keputusan, dan meningkatkan ROI.

  • Strategi Sukses: Perusahaan yang memprioritaskan tata kelola data dan mengintegrasikan alur kerja berbasis agen AI akan menjadi pemimpin pasar.

6. Tata Kelola Data yang Lebih Kuat

Dengan pertumbuhan data yang masif, tata kelola data akan menjadi prioritas utama di 2025. Platform manajemen hybrid data akan memainkan peran penting dalam menjaga kontrol, keamanan, dan fleksibilitas data.

  • Manfaat Besar: Perusahaan dapat memanfaatkan data lintas platform tanpa mengorbankan privasi atau keamanan, memungkinkan inovasi yang lebih cepat dan lebih efisien.

Kesimpulan: Masa Depan Digital yang Terintegrasi

Prediksi Cloudera menunjukkan pentingnya kolaborasi, keamanan data, dan adopsi teknologi yang pragmatis untuk menghadapi tantangan dan peluang di tahun 2025. Dengan strategi yang tepat, perusahaan dapat menjadi pionir dalam era digital ini.