OPPO diketahui telah mendirikan pabrik baru di kawasan Kota Tangerang, tepatnya di kecamatan Priuk. Disebut dengan nama resmi OPPO Manufacturing Indonesia, pabrik ini terletak tak jauh dari lokasi pabrik sebelumnya. Dari luar, pabrik seluas 10 hektar ini tampak megah dan modern. Bersisian dengan aliran sungai Cisadane, Pabrik OPPO baru ini sangat dibanggakan tak hanya oleh para stakeholder, namun juga para pekerjanya. Lalu apa saja fakta menarik dari OPPO Manufacturing Indonesia ini?
1. Lebih Luas 4 Kali Lipat
Pabrik OPPO sebelumnya memiliki luas 2,7 hektar, sedangkan pabrik baru ini memiliki lahan hampir 4 kali lipat dari pabrik lawas yaitu sekitar 10 hektar. Dengan demikian, bangunan maupun fasilitas yang tersedia di lahan baru ini menjadi lebih lengkap. Proses logistik maupun produksipun jadi lebih efisien.
2. Kapasitas Produksi Besar
Jika di pabrik lama OPPO menggunakan dengan kombinasi lini produksi besar dan lini produksi kecil, maka di OPPO Manufacturing Indonesia semuanya menggunakan lini produksi besar. Hal ini berimbas juga pada kapasitas produksi yang makin besar, makin efisien dan makin cepat.
Sebagai contoh untuk produksi perangkat terbaru A77s, OPPO telah mempersiapkan 3 (tiga) lini aktif. Sementara sementara 1 (satu) lini lagi sebagai cadangan akan diaktifkan ketika permintaan perangkat ini semakin tinggi, khususnya pada peak season seperti akhir tahun.
3. Fasilitas Lengkap
Dengan lahan yang sedemikian luas, kompleks OPPO Manufacturing Indonesia tak hanya diisi oleh bangun pabrik dan gudang saja, namun juga berbagai fasilitas penunjang untuk karyawannya. Fasilitas olahraga yang tersedia berupa lapangan sepak bola, mini soccer, running track, lapangan basket outdoor, volley, tennis meja, meja biliar hingga gym.
Untuk fasilitas kesehatan, OPPO menyediakan klinik yang dapat dimanfaatkan oleh karyawan. Klinik ini juga mengadakan pemeriksaan kesehatan terhadap seluruh karyawan secara berkala tiap tahunnya.
Fasilitas lain berupa kantin yang terdiri dari dua lantai yang mampu melayani 1.000 pekerja dan musholla yang dapat menampung 1.000 orang.
4. 1000 pekerja
OPPO Manufacturing Indonesia mampu menampung pekerja hingga 1000 orang. jumlah ini fluktuatif, tergantung proses produksi yang bersandar pada permintaan pasar smartphone di Indonesia. Ketika masa permintaan produk tinggi, maka OPPO Manufacturing Indonesia baru kembali melakukan perekrutan pekerja.
5. 97% tenaga Lokal
OPPO sangat memperhatikan kebutuhan lapangan kerja di Indonesia. Untuk itu komposisi pekerja di OPPO Manufacturing Indonesia sangat mengakomodasi akan hal tersebut. Terbukti, 97% dari pekerja merupakan tenaga kerja Indonesia dan hanya 3% yang merupakan tenaga kerja asing. Tenaga kerja Indonesia pada pabrik ini juga dapat menempati berbagai posisi penting mulai dari engineering hingga level manajerial.
Dalam proses perekrutan tenaga kerja, OPPO Manufacturing Indonesia menjalin kerja sama dengan Bursa Kerja Khusus (BKK) Kota Tangerang yang menaungi sekitar 40 sekolah di wilayah kota Tangerang. Hasilnya, 35% tenaga kerja yang diserap merupakan warga wilayah kota Tangerang,
