Home Gadget Samsung Galaxy Watch 2021 Pakai Wear OS, Bukan Tizen

Samsung Galaxy Watch 2021 Pakai Wear OS, Bukan Tizen

Samsung GAlaxy Watch 3 yang masih menalankan OS Tizen

Beberapa bulan lalu muncul kabar bahwa Samsung akan meninggalkan sistem operasi Tizen dan menggantinya dengan Wear OS. Seperti diketahui, Tizen adalah sistem operasi yang disematkan Samsung di lini produk jam tangan pintarnya, Galaxy Watch. Ini berarti Samsung akan kembali membuat smartwatch berbasis Android setelah meninggalkannya enam tahun lalu.

Saat Google mengumumkan berbagai pembaharuan perangkat lunaknya di ajang I / O 2021, Samsung juga mengumumkan peningkatan kerja sama dengan Google. Secara resmi mereka mengkonfirmasi bahwa Galaxy Watch yang akan datang akan menjalankan OS Wear, bukan Tizen.

Ini bukan pertama kalinya Samsung membuat jam pintar berbasis Android. Mereka sebelumnya pernah memiliki produk smartwatch Android kemduain pada tahun 2014 beralih ke sistem operasi yang mereka kembangkan sendiri yaitu Tizen.

Sejak saat itu, jam tangan pintar Samsung hanya menggunakan Tizen sebagai sistem operasinya. Hal ini memungkinkan mereka untuk memegang penuh kendali atas perangkat lunak tersebut. Namun, dukungan pengembang untuk ekosistem ini belum memenuhi berbagai hal yang diinginkan.

Dengan statemen resmi Samsung, besar kemungkinan Galaxy Watch 4 yang muncul di tahun 2021 dan setelahnya akan menjalankan Wear OS.

Samsung mencoba untuk meneyimbangkan kesepakatan ini. Meskipun model Galaxy Watch 2021 akan menjalankan Wear OS, namun mereka tetap akan menempatkan One UI sebagai antar mukanya. Hal ini akan menyuguhkan tampilan dan nuansa yang akrab bagi penggemar Samsung. Samsung juga dapat menawarkan fungsionalitasnya sendiri di atas OS inti, seperti halnya pada smartphone-nya.

Memberikan pengalaman terkoneksi terbaik kepada pelanggan tetap menjadi prioritas Samsung. Jadi, Galaxy Watch yang didukung Wear OS akan bekerja selaras sepenuhnya dengan perangkat seluler Samsung dan ekosistem Galaxy yang lebih luas.

Kolaborasi baru dengan Google juga akan membuka peluang baru bagi komunitas pengembang. Mereka sekarang dapat membawa aplikasi mereka ke jam tangan pintar Samsung tanpa harus mengembangkannya lagi untuk OS Tizen.